Menemukan Cinta Sejati - Cinta
merupakan sebuah anugerah yang diberikan Tuhan kepada kita. rasa yang dimiliki
setiap orang, perpaduan dari kasih sayang, suka, perduli dan perhatian. Cinta
tak bisa dipaksakan, datangnya mengalir bagaikan air. Begitupun bagai udara
yang tak dapat dilihat, namun dapat dirasakan.
Secara
harfiah cinta tak dapat diutarakan melalui kata-kata melainkan berasal dari
hatilah kita dapat merasakan keindahan dan kenikmatannya. Namun itulah perasaan,
yang perlu diutarakan sebagai cara mencurahkan isi didalam dada. Banyak yang
salah mengartikan cinta, keliru jika hanya sekedar suka. Adapula yang bertindak
karena cinta, padahal itu hanya nafsu semata.
Jika
kita telah jatuh dalam buayian cinta, maka kenyataanpun lebih manis dari mimpi.
Namun terdapat resiko dalam mencinta. Cinta bisa berasal dari benci dan benci
bisa berasal dari cinta. Layaknya dua sisi mata uang, yang memiliki hal negatif
dan hal positif dalam satu kesatuan.
Dan
hal tersebut merupakan lika-liku perjalanan cinta yang akan dilalui jika ingin
merasakan apa itu cinta. Pencapaian terbesar dalam mencinta ialah Cinta Sejati.
Cinta Sejati (jodohku)
Setiap
orang pasti menginginkan sesosok cinta sejati dalam hidupnya, layaknya seorang
pangeran dan putri didunia dongeng yang hidup bahagia selamanya. meskipun
didunia nyata tak menutup kemungkinan adanya hal seperti itu. Seperti saya yang
menginginkan seorang putri entah darimana asalnya. Ia bersedia hidup bersamaku dengan
mengikat janji suci melalui simbol cincin dijari manis. kriteria yang ku
inginkan pun tak terlalu muluk dan bukan 100% seperti halnya dunia dongeng.
yang ku inginkan hanyalah sebuah kesetiaan hingga maut memisahkan kita. Kamupun
tak perlu menjadikan dirimu cantik untuk bisa memilikiku, kamu hanya perlu
menunjukkan bahwa aku membutuhkanmu.
Telah banyak wanita yang hadir dalam hidupku. Namun, hingga saat ini aku belum bisa membuka lebar hatiku. Bukan bermaksud
menolak, tapi diriku belumlah pantas untuk dicintai. Belum bisa membalas cinta
yang mereka berikan. Kutakut hanya air mata duka yang dapat dikenang dalam
hubungan yang dijalin. Saat ini, masih terdapat prinsip yang kupegang teguh
untuk mementingkan terlebih dahulu kebahagiaan dari kedua orangtua.
Pada
saat ini aku pasrah jika teman-teman menghinaku sebagai seorang jomblo atau yang lebih
parah lagi, Jones. Aku hanya ingin
menyelesaikan misi untuk tetap menjaga kehangatan dari kekosongan dihatiku
hingga seseorang sepertimu menempatinya. Diriku masih menerima jika dicela
sebagai seorang jomblo atau jones, akan tetapi terkadang hati ini sedikit
tergores oleh kata-kata yang dilontarkan teman-teman. Mereka menghinaku sebagai
seorang Maho (Homoseksual) karena
sudah beberapa perempuan yang berusaha menaruh hatinya kepadaku akan tetapi
respon atau balasan yang kuberikan tak sesuai dengan harapan mereka.
Berpikir
positif merupakan jalan terbaik untukku menyikapi masalah ini. Sebenarnya dugaanku
berkata jika mereka tak percaya orang sepertiku hingga kini masih menjomblo,
padahal sewajarnya sudah memiliki pacar dengan puluhan mantan, haha..
Pernah
terbesit untuk mencintai seseorang dengan tulus kepada seorang wanita yang
kuceritakan di “Kisah Cinta Lelaki
Biasa”.
Hampir seluruh cinta yang kumiliki kuberikan kepadanya, pintu hatiku pun telah
terbuka sangat lebar. Namun selalu ada konsekuensi dalam mencintai, entah itu
tak dicintai (bertepuk sebelah tangan) ataupun orang kita yang cintai telah
dimiliki orang lain.
Aku
selalu percaya jika jodoh tak akan pernah tertukar, seandainya ia adalah
jodohku maka kami akan dipertemukan kembali, padahal masih belum bisa move on, hehe...
Sesungguhnya aku tak tau siapa jodohku sebenarnya, apakah ia seseorang yang
dekat denganku ataukah orang jauh. Apakah dia salah satu orang yang pernah
singgah dihatiku ataukah ia seseorang yang tak kukenal sama sekali akan tetapi
dapat disatukan seiring waktu berlalu.
Entahlah,
yang kupikir kalau Takdir, Rejeki, Jodoh merupakan rahasia Ilahi. Jadi
kuserahkan sepenuhnya kepada Yang Maha Kuasa setelah semua usaha yang telah
kulakukan.
Mungkin
disuatu tempat kita pernah dipertemukan akan tetapi belum adanya perasaan dan
mengenal satu sama lain membuat kita acuh. Atau mungkin kau salah satu
perempuan yang ku kenal selama ini yang pernah ada rasa dan akan disatukan
dikemudian hari. Entahlah semua itu rahasia ilahi yang akan terungkap
seiringnya waktu berjalan. Untuk saat ini, yang dapat kulakukan hanya
memperbaiki diri dan gapai apa yang
kuinginkan dan kucita-citakan.
Karena
seperti janji Tuhan, lelaki baik akan dipertemukan dengan wanita baik begitupun
sebaliknya dan lelaki buruk akan dipertemukan dengan wanita buruk begitu pula
sebaliknya. kelak saat kita dipertemukan, kaulah anugerah yang akan kucintai
sepenuh hati karena Tuhan yang menakdirkanku untuk menjadi imam mu. Bersama
kita akan membangun sebuah keluarga bahagia.
Aku
tak tau apa yang telah kau lalui hingga saat ini, apa yang kulewatkan selama
masa kecil dan remajamu. Namun, itu bukanlah sebuah masalahku karena masa
lalumu bukanlah hak dan kewajibanku melainkan kelak suatu saat nanti, masa
depanmu-lah yang akan menjadi tanggungjawab-ku.
Untuk
jodohku yang entah dimana keberadaannya, aku disini akan selalu berusaha dan
berdoa untuk kesuksesan kita pada saat ini. Dan kelak, saat kita dipertemukan
oleh Tuhan, maka kita akan siap untuk membina keluarga yang Sakinah, Mawaddah
dan Warahmah.
aku
akan setia menunggu kedatanganmu dalam kehidupanku atau aku akan berusaha
mencari keberadaanmu dan masuk dalam kehidupanmu. meskipun aku tak tau apa saja
yang telah kau lalui selama ini, pengalaman apa saja yang pernah kau alami, dan
segala hal akan masa lalu mu yang membuatmu menjadi sesosok wanita yang
kudambakan hingga seperti ini. aku berharap jika suatu saat nanti, kau bersedia
untuk menceritakan semuanya dan akupun berjanji akan menceritakan segala hal
yang pernah kualami sebelum kita dipertemukan.
aku
ingin belajar untuk lebih memahamimu, bukan berarti aku akan membongkar semua
hal negatif yang ada pada dirimu. masa lalu mu bukanlah untuk diungkit dan
diperdebatkan kembali. Yang ingin ku ketahui, semata karena aku berusaha untuk
memahami apa saja yang telah kau lalui selama kau tak mengenalku.
Sejujurnya,
masa lalu mu bukanlah hal yang wajib kuketahui akan tetapi masa depanmu lah yang
akan menjadi tanggungjawabku. Ya, sebuah kewajiban bagi seorang imam keluarga
untuk bertanggung jawab dalam keluarganya.
Aku
juga akan menjaga kehangatan hati yang kosong ini saat nanti kau singgahi
dengan kasih dan cintamu. Akan kujaga kehangatan cinta dengan segenap jiwa yang
diberikan Tuhan untukmu dariku.
thanks pak, artikelnya bikin motivasi pentingnya cinta sejati
,bagus artikelnya
ReplyDeleteIya pak, Terima kasih sudah mau berkomentar dan berkunjung..
DeleteGile banget tulisannya mas, btw mas ini penuslis buku juga kah? kalau iya, bolehkah saya minta judul dan penerbitnya! Udah lama ga nge-baca artikel-artikel inspirated n excited kaya gini..
ReplyDeleteBelum mas, cuma jadi penulis blog aja, hehe.. Makasih loh atas pujiannya dan juga kunjungannya diblog sederhana ini...
DeleteBgus bnget kak artikel nya
ReplyDeleteMenginspirasi bnget buat sku nya
Top dehhhh 👍👍👍👍
Wah seneng deh bisa menginspirasi, makasih ya udh mau berkunjung...
Delete